Mahasiswa asal Kabupaten Yahukimo yang sedang mengenyam pendidikan di Kota Jakarta, Se-Jabodetabek, mendesak Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Yahukimo untuk segera memperhatikan kondisi dan hak mereka.
Mahasiswa Yahukimo di Kota Studi Jabodetabek, menuntut Pemda Yahukimo
untuk segera tuntaskan kembali tanggung jawab Pemda terkait bantuan studi yang tidak merata dan akibatnya mahasiswa
semakin tidak percaya dengan kinerja pemda yang sangat mematikan semangat juang mahasiswa dalam menempuh pendidikan.
Juga, mereka menuntut agar Pemda Yahukimo segera mengalokasikan
dana untuk mahasiswa yang belum menerima bantuan studi tahun 2023. Karena mahasiswa
ketahui bahwa, anggaran pendidikan yang diputuskan dalam sidang DPRD Kabupaten
Yahukimo adalah Rp 10 Miliar.
Hal itu sesuai dengan yang disampaikan oleh Ketua Komisi C DPRD
Yahukimo, Yafet Saram. Bahwa, ada kenaikan dana pendidikan, dimana jika
sebelumnya hanya 4 miliar, kini menjadi Rp 10 Miliar, Unggapnya.
Atas dasar itu, banyak mahasiswa menyesal dengan kinerja dinas
pendidikan kabupaten Yahukimo yang tidak mempedulikan SDM Yahukimo. selain itu,
salah satu mahasiswa yahukimo yang juga kuliah di jakarta menyesal dengan pembagian
bantuan studi yang tidak merata itu.
Bantuan studi tahun ini tidak merata dan tidak sesuai dengan apa yang disampaikan kepala dinas pendidikan
sebelumnya. Bahwa, bantuan studi akan dikirim dalam tiga tahap. Tetapi hal ini tidak
dipatuhi oleh dinas pendidikan kabupaten Yahukimo hingga nasib kami yang lain
terlantar, unggapnya.
Penyesalan itu juga disampaikan oleh ketua korwil Jabodetabek
Aten Sama, dirinya menilai pemda lalai dalam menyampaikan informasih sehingga
mahasiswa yang seharusnya menerima bantuan studi, tidak dapat sama sekali tahun
ini. Kami di Jabodetabek puluhan lebih mahasiswa belum dapat bantuan studi,
unggap Sama.
Hal lain yang juga dituntut Mahasiswa Yahukimo Se-Jabodetabek
ini adalah Pemda Yahukimo harus datang ke kota studi Jakarta untuk melihat
situasi yang terjadi pada mahasiswa.
Mereka menegaskan “Pemda Yahukimo harus melihat dan mendengar
seluruh aspirasi kami mahasiswa Yahukimo yang ada di Kota Studi Sejawa Bali dan
Sumatera terlebih khusus lagi Mahasiswa Yahukimo Jabodetabek”.
“Kami meminta dengan tegas agar aspirasi kami bisa
dipertimbangkan sesuai yang dibahas dalam sidang anggaran Kabupaten Yahukimo
tahun 2023,” tegas Mahasiswa Yahukimo di Jakarta dalam pernyataan sikap yang
dibacakan.
Berikut pernyataan sikap mahasiswa:
1. Pemerintah Kabupaten
Yahukimo segera berikan alasan yang logis kepada Mahasiswa Yahukimo terkait
penggunaan bantuan studi/sosial, karena merugikan nasib ribuan mahasiswa
se-Indonesia.
2. Kami Mahasiswa
Yahukimo Se-Indonesi menuntut kepada pemerintah Kabupaten Yahukimo agar melihat
kinerja dinas pendidikan Kabupaten Yahukimo yang gagal dan tumpul diatas
tafsiran ini.
3. Segera copot
oknum-oknum yang bermain dibalik kegunaan bantuan studi yang tidak merata dan
tidak sesuai dengan anggaran yang diputuskan oleh DPRD Kabupaten Yahukimo
komisi C.
4. Dinas pendidikan
Kabupaten Yahukimo segera bertanggung jawab atas nasib ribuan Mahasisaw yang
tidak dapat bantuan studi tahun 2023.