PEMEKARAN PROVINSI
HANYA OBAT SEMENTARA YANG TAK MANJUR
Pemekaran wilayah papua yang direncanakan oleh pemerintahan Jokowi untuk terbagi menjadi tiga wilayah terbesar hari ini,yaitu provinsi papua sebagai induk di dominasi oleh[ 12] kabupaten.provinsi papua tengah[ 7 ]kabupaten,provinsi papua pengunungan tengah [8] kabupaten.rencana ini tak terlepas dari UU otonomi daerah yang diberikan secara paksa oleh pemerintah Indonesia pada tahaun 2001 atas tuntutan rakyat papua untuk menetukan nasib sendiri.
Perkembangan undang-undang Otsus yang di berikan pada saat itu,kini menjadi lebih dari 20 tahun jika dibandingkan dengan usia Manusia maka bisa terbilang cukup dewasa.namun kedeawasaan Otonomi Daerah ini tidak membawa dambak positif bagi Rakyat papua,namun sampai saat ini masih kontraversi dan sikap penolakan dari Rakyat papua itu sendiri.kali ini Rakyat papua semakin sadar akan penindasan,perampasan,dan semua bentuk kekerasan lainya.
Otsus yang direncanakan atas dasar kesejahteraan Rakyat Papua, itupun menjadi bukti kongkrit yang sudah gagal dalam memenuhi tugas,yang konon katanya lahir sebagai gula-gula manis demi kesejahteraan manusia,namun penawaran ini hanya pencitraan untuk menutupi semangat rakyat Papua untuk Merdeka .praktek itu masih dilakukan oleh elit politik papua sebagai kaki tangan kapitalisme,yang hari ini menjadi jembatan pemusnah rakyat,pasukan elit politik oportunis papua itu sampai hari ini melakukan kolonisasi terhadap rakyatnya sendiri yaitu rakyat papua.
Pasukan oportunis yang sering menjalankan praktik-praktik penjajahan ini juga sebenarnya orang-orang sudah pernah melihat dan merasakan betapa kejamnya sistem colonial,yang menghilangkan nyawa Rakyat papua depan mata mereka sendiri,dalam hal semacam ini FIDEL CASTRO pada saat melawan sistem BATISTA pernah mengeksekusi parah tuan Tanah lokal kepanjangan tangan korporasi (kapitalis) yang menjadi jembatan pemusnah rakyat pada saat itu di kuba.dan kini taktik itu dipraktekkan di Indonesia oleh elit politik papua dan mahasiswa musiman yang menjual keluarganya sendiri hanyan untuk dapat simpati dari Kolonial.
Sebab tujuan utama kolonial adalah untuk menjajah dan merampas suatu wilayah,seperti yang dilakukan belanda terhadap Indonesia selama 350 Tahun,semua praktek belanda itu diwariskan kepada Indonesia hingga hari ini Indonesia praktek untuk menguasai wilayah papua.karena semua kebijakan yang datang dari Jakarta tidak pernah mempertimbangkan sebab dan akibat contohnya ketika pemekaran provinsi itu diberikan,pemerintah Indonesia tidak pernah menganalisis dari sejarah perkembangan rakyat papua itu sendiri.dimana rakyat papua menganalisa dan menolak apa yang di anggap sebagai sesuatu yang bisa menimbulkan luka batin namun Jakarta selalu saja membungkan suara rakyat papua dan mengarahkan pandangan rakyat untuk terus jatuh dalam trauma masa lalu.
Kini rakyat papua sendiri dirancang untuk pecah-bela oleh pemerintah Indonesia melalui pemekaran provinsi dan kabupaten,disana akan lahir dua kubu besar pro dan kontra,dampaknya akan mencair luas hingga mengadu domba antara suku,budaya,agama,atau rakyat dan rakyat,sementara aktornya berdiam diri dan duduk manis tanpa mempedulikan rakyat yang berjatuhan.
Disinilah pentingnya mahasiswa ,gerakan rakyat,dan seluruh rakyat kelas bawah berperan untuk menggagalkan semua bentuk pendekatan yang bisa merugikan rakyat papua,sebab fragmentasi sosial orang papua ini menimbulkan banyak sekali konflik horizontal karena dibalik semua rentetan berbagai peristiwa kelam yang menjadi luka batin rakyat papua adalah semua berawal dari kehadiran Indonesia.semua alasan kegiatan yang di selenggarakan di papua itu mengajukan isu kesejahteraan,namun realitanya tidak sesuai apa yang di sampaikan dalam media sosial.
Maka dari itu untuk mengembalikan posisi papua yang hidupnya tradisional seperti dulu,tanpa mengenal terjadinya tumpah darah,operasi militer perampasan lahan,itu semua ada pada rakyat.kebijakan dan kekompakan rakyat papua untuk melawan segala bentuk pendekatan kapitalis itu adalah peluruh paling ampuh untuk menyelamatkan oleh rakya untuk rakyat.
Jika hari ini kita tidak menolak maka,jangan berharap nasib anak cucu kita untuk mereka dapat bagian dari Tanah leluhur itu,kita dinobatkan oleh Tuhan yang namanya Tanah papua.Tanah yang mempunyai berbagai suku,budaya,kekayaan Alam dan semua isinya.semuanya adalah Hak mutlak orang papua”papua bukan Tanah kosong”
TOLAK DOB,TOLAK OTSUS,FREE WEST PAPUA
Kamis 13 Januari 2022
Sehend sama
