Di bawah langit penindasan kolonialisme, Cinta tentang revolusi mekar, tak terkendali seperti bunga liar. Cinta tumbuh, dengan berani menyusun kata-kata perlawanan.
Cinta adalah revolusi dalam hati,
Menggoyahkan tirani yang mengancam kebebasan. Seperti matahari terbit setelah malam yang kelam, Kita bersatu, melawan penjajahan dengan cinta dan ketulusan.
Tak ada senjata kecuali ketulusan hati kita,
Melawan penindasan, menciptakan dunia yang lebih adil.
inta adalah perlawanan tanpa akhir, Menuju masa depan yang gemilang, Cinta dan revolusi tak terpisahkan, Seperti darah yang mengalir dalam pembuluh nadi.
Cinta adalah api yang membakar semangat perjuangan, revolusi adalah perjalanan menuju kemerdekaan yang hakiki.
Kita adalah para martir yang setia,
berani untuk berpisa, berani bersatu demi cinta dan impian bersama: PAPUA MERDEKA.
Mangga Tua, 19 Oktober 2023
Jefri Wenda.
